Perbedaan Antara Penghasilan Kena Pajak dan Penghasilan Kotor Disesuaikan

Penghasilan Kena Pajak vs Penghasilan Kotor Disesuaikan

Penghasilan Kena Pajak dan Penghasilan Kotor Disesuaikan adalah istilah-istilah yang jelas, namun beberapa orang menganggapnya membingungkan ketika menghitung pajak penghasilan yang harus mereka bayarkan untuk setiap tahun keuangan. Di sebagian besar negara, pajak penghasilan bersifat progresif karena tarif pajak naik dengan penghasilan hingga batas tertentu. Setiap pajak penghasilan dipungut atas seseorang atau perusahaan setelah menghitung semua pendapatan dan kemudian mengurangi semua biaya dan pengurangan lainnya. Biasanya semua pendapatan tidak dikenai pajak dan ada beberapa pendapatan yang dibebaskan dari pajak.

Penghasilan kena pajak

Untuk tujuan penghitungan pajak penghasilan, semua pendapatan ditambahkan, dari sumber mana pun mereka berasal, dan kemudian pengeluaran dan pengurangan yang diizinkan berdasarkan aturan pajak penghasilan negara dikurangi dari total nilai untuk mencapai jumlah uang yang akan dikenai pajak dengan tarif yang berlaku. Dalam hal bisnis, semua biaya yang ditanggung untuk bisnis harus dikurangkan untuk sampai pada penghasilan kena pajak. Di banyak negara, biaya yang dikeluarkan untuk pembayaran bunga pinjaman rumah dan pendidikan anak-anak juga dikecualikan hingga batas dari penghasilan kena pajak.

Pendapatan Kotor Disesuaikan (AGI)

Penghasilan kotor yang disesuaikan selalu lebih dari penghasilan kena pajak. Ini adalah total pendapatan setiap individu dikurangi beberapa item tertentu. Ketika perhitungan pajak penghasilan dilakukan, itu bukan pendapatan kotor tetapi pendapatan kotor disesuaikan yang dicari. Laba yang diperoleh dari penjualan properti apa pun ditambahkan ke sumber pendapatan lain untuk sampai pada pendapatan kotor yang disesuaikan. Sumber-sumber pendapatan ini dapat berupa gaji, pendapatan dari bisnis, pendapatan dari properti sewaan, bunga yang diperoleh dari uang di bank dan semua jenis pendapatan lainnya. Singkatnya, pendapatan bruto disesuaikan tiba dengan mendeduksi item-item spesifik yang tercantum dalam aturan pajak penghasilan bernomor 21 saat ini. Beberapa item yang ditentukan adalah sebagai berikut.

• Pengurangan HSA

• Beberapa biaya transportasi

• Kontribusi untuk rencana pensiun seperti beberapa IRA

• Denda dibayarkan untuk penarikan dari beberapa tabungan

• Biaya pendidikan dan bunga dibayarkan pada pinjaman pendidikan

• Beberapa pengeluaran bisnis

Perbedaan antara Penghasilan Kena Pajak dan Penghasilan Kotor Disesuaikan

›Baik AGI dan penghasilan kena pajak adalah nomenklatur pendapatan seseorang atau perusahaan dan diberi label untuk dapat menghitung pajak penghasilan yang akan dikenakan pada entitas.

›Ketika pendapatan dari semua sumber ditambahkan dan beberapa item spesifik yang disebutkan dalam undang-undang perpajakan suatu negara dikurangi darinya, kita tiba pada pendapatan bruto yang disesuaikan. Jumlah ini diambil sebagai dasar untuk kemudian sampai pada penghasilan kena pajak dengan menyesuaikan pengurangan tertentu, baik standar atau pribadi.

›Jadi, pendapatan bruto yang disesuaikan adalah pendapatan yang dijadikan standar dari mana beberapa penyesuaian yang diperbolehkan dilakukan untuk sampai pada penghasilan kena pajak.

›Penghasilan kena pajak selalu kurang dari pendapatan kotor yang disesuaikan. Untuk menghitung pajak penghasilan seseorang atau perusahaan, penting untuk terlebih dahulu menghitung pendapatan kotor yang disesuaikan.